Menghafal Alquran butuh konsetrasi dia bukanlah pekerjaan yang main-main. Beredarnya video sekelompok santri yang sedang ngantri vaksin akhirnya jadi ramai dibicarkan di media sosial.
Video yang diunggah oleh salah satu politisi Diaz Hendropriyono tersebut memperlihatkan para santri yang menutup telinga saat mendengar musik yang diputar di ruang tunggu. warganet memberikan respon terhadap unggahan tersebut. warganetpun banyak yang memberikan penilaian terhadap unggahan yang dianggap penunggah video dianggap tidak mengormati para santri bahkan dinilai menyindir para santri.
Padahal para santri berhak untuk melakukan apapun ketika menunggu antrean selama tidak mengganggu dan melanggar, kenapa harus diributkan?
Menjadi penghafal Alqur’an bukan hal yang mudah, Menghafal Alqur’an membutuhkan tekad kuat konsetrasi yang tinggi.
sehingga para pengahal Alquran harus betul-betul menghindari faktor-faktor yang bisa mengganggu proses keberlangsungan hafalanya salah satunya adalah menghindari kemaksiatan. Demikian pula dia harus meninggalkan hal yang sia-sia seperti main games, mendengar musik, nonton film, atau melakukan kegiatan tak bermanfaat lainnya yang bisa mengakibatkan menjadi penyebab hilangnya hafalan satu per satu. Seharusnya dengan video
tersebut bisa diambil pelajaran bahwa para pengahafal Alqur'an memang butuh konsentrasi yang tinggi. Karena sekalinya jatuh pada kemaksiatan, maka seluruh hafalanya akan hilang dan akan menyesal selamanya.